Koncabsus PGRI Kemenag: Aklamasi Warnai Pemilihan Pengurus, Anggota Cabsus Diarahkan Kembali ke PGRI Cabang

PGRIBANJARNEGARA-Konferensi Cabang Khusus (Koncabsus) PGRI Kemenag Banjarnegara masa bakti XXIII sukses digelar di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara pada Sabtu, 19 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan Konferensi Cabang putaran ke-21 di Banjarnegara dan menjadi momentum penting dalam menyatukan semangat perjuangan guru di lingkungan Kementerian Agama. Acara ini dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Banjarnegara, Dr. Karsono, S.Pd.I., MM., yang juga merupakan Pembina PGRI Cabsus Kemenag. Dalam sambutannya, Dr. Karsono menekankan bahwa PGRI adalah simbol solidaritas guru yang tidak boleh luntur. Ia menyampaikan bahwa banyak guru di bawah naungan Kemenag Banjarnegara yang masih membutuhkan perhatian dan bantuan konkret dari PGRI.

Lebih lanjut, Dr. Karsono menggambarkan kondisi lima level guru di jajaran Kemenag, yakni:

  1. Guru PNS yang sudah mapan dan nyaman,
  2. Guru PNS di madrasah swasta yang aman tapi belum nyaman,
  3. Guru Impasing penerima TPG yang masih penuh semangat,
  4. Guru honorer dengan honor seadanya, dan
  5. Guru pejuang ikhlas yang sangat memerlukan solidaritas.

Ia juga menegaskan pentingnya menghapus dikotomi antara guru sekolah dan madrasah, karena semua guru berhak mendapat perhatian yang sama dalam perjuangan pendidikan, terutama perhatiannya oleh PGRI Kabupaten Banjarnegara.

Sementara itu, Ketua PGRI Cabsus Kemenag masa bakti XXII, Dr. Slamet Wahyudi, M.Pd., menyampaikan bahwa ke depan anggota cabsus yang tersebar di berbagai kecamatan perlu dikembalikan ke cabang teritorial masing-masing. Hal ini bertujuan untuk memperkuat pembinaan dan meningkatkan partisipasi anggota secara merata di wilayahnya.

Ketua PGRI Kabupaten Banjarnegara, Heling Suhono, S.Pd., MM., M.Pd., turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya Koncabsus ini. Dalam sambutannya, ia menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan konferensi cabang yang ke-21 dan insya allah akan dilanjutkan pekan depan Koncabsus Dindikpora Kabupaten Banjarnegara.

Heling menegaskan bahwa ke depan PGRI akan menjadi rumah besar bagi seluruh guru, tanpa membedakan latar institusi, baik sekolah maupun madrasah. Ia juga menyoroti masalah mendasar dalam dunia pendidikan saat ini, yaitu kekurangan guru dan tenaga kependidikan, baik di lingkungan Dinas Pendidikan maupun Kemenag. PGRI berkomitmen untuk memperjuangkan pemenuhan kebutuhan tersebut dan terus mengadvokasi kepada masyarakat bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara pemerintah, orang tua, dan masyarakat. Sehingga, manakala kemampuan pemenuhan kebutuhan pendidikan oleh pemerintah mengalami keterbatasan, orangtua dan masyarakat harus turut hadir mengatasi permasalahan pendidikan.

Dalam forum yang berlangsung demokratis, pemilihan pengurus masa bakti XXIII dilakukan secara aklamasi, dengan hasil sebagai berikut:

  • Ketua: Muhamad Subhan, S.Ag., M.Pd.I
  • Wakil Ketua 1: Musrin, S.Pd., M.Pd.
  • Wakil Ketua 2: Nur Farida, S.Ag., M.Pd.
  • Sekretaris: Hadi Mulyono, S.Pd., M.Pd.

Dalam sambutannya usai dilantik, Muhamad Subhan menyatakan kesiapan untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dan memperjuangkan aspirasi seluruh anggota Cabsus. Ia berharap agar pembinaan profesionalisme guru madrasah dapat mendapat perhatian yang setara, sebagaimana anggota PGRI lainnya. Koncabsus kali ini bukan hanya menjadi forum pergantian pengurus, tetapi juga meneguhkan semangat kolektif untuk terus membangun pendidikan Banjarnegara melalui kekuatan solidaritas dan kolaborasi.***(Doko Harwanto, Sekretaris PGRI Banjarnegara)

1 komentar untuk “Koncabsus PGRI Kemenag: Aklamasi Warnai Pemilihan Pengurus, Anggota Cabsus Diarahkan Kembali ke PGRI Cabang”

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *