PGRIBANJARNEGARA– SMP Negeri 1 Mandiraja menunjukkan komitmennya dalam penguatan literasi siswa melalui pelatihan jurnalistik remaja yang digelar Sabtu, 19 Juli 2025, di Gedung Serba Guna sekolah. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara SMPN 1 Mandiraja dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Banjarnegara.
Mengusung tema “Berdaya, Ceria, Akuntabel”, pelatihan ini diikuti oleh ratusan siswa sebagai bagian dari upaya mencetak jurnalis muda yang berkompeten, beretika, dan siap menjadi pelopor literasi informasi di lingkungan sekolah.
Kepala SMP Negeri 1 Mandiraja, Bambang Kuseno, M.Pd., menyampaikan bahwa kerja sama dengan PGRI Kabupaten Banjarnegara merupakan langkah strategis untuk menghadirkan pelatihan jurnalistik yang berkualitas dan relevan dengan perkembangan zaman.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin menggandeng para profesional di bidang jurnalistik untuk membekali siswa dengan kemampuan menulis berita yang akurat, menarik, dan informatif. Ini juga menjadi media siswa mengekspresikan gagasan secara positif,” tutur Bambang.
Kegiatan ini menghadirkan Sumarsi, S.Pd.SD., M.Si., Ketua Bidang Komunikasi dan Informasi PGRI Kabupaten Banjarnegara, yang juga dikenal sebagai redaktur opini Jateng dan penulis aktif. Ia membawakan materi tentang penulisan Straight News, meliputi teknik menulis judul, lead, serta menyusun isi berita yang lugas dan padat informasi.
Sumarsi menekankan pentingnya fakta, objektivitas, dan etika dalam menulis berita. “Saya berharap dari pelatihan ini lahir jurnalis-jurnalis muda yang mampu menulis berita sekolah secara profesional, tidak sekadar laporan kegiatan, tetapi juga mencerminkan nilai edukatif dan inspiratif,” ujarnya.
Pelatihan ini tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga aplikatif. Para peserta diberi kesempatan praktik langsung menulis berita dari kegiatan yang mereka alami, lalu mempresentasikannya dan mendapatkan umpan balik dari narasumber.
Dengan kolaborasi bersama PGRI Kabupaten Banjarnegara, SMPN 1 Mandiraja optimis dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya aktif dan ceria, tetapi juga berdaya saing tinggi melalui kemampuan literasi jurnalistik yang kuat dan bertanggung jawab.***