PGRIBANJARNEGARA-Ribuan langkah pagi di Lapangan Cindemas, Desa Gembongan, Kecamatan Sigaluh, menjadi saksi semangat kebersamaan para guru dan masyarakat dalam Jalan Sehat Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) ke-80 yang digelar oleh PGRI Cabang Sigaluh, Selasa, 11 November 2025.
Acara yang juga memperingati HUT PGRI Tahun 2025 ini berlangsung meriah dan penuh antusiasme sejak pagi. Tak hanya diikuti oleh para guru, tetapi juga siswa, wali murid, dan masyarakat umum yang berbaur dalam suasana hangat dan penuh kegembiraan.
Tujuan kegiatan ini bukan sekadar olahraga, melainkan mempererat silaturahmi antarwarga pendidikan sekaligus menumbuhkan kesadaran akan pentingnya hidup sehat. Panitia menyediakan ratusan doorprize menarik, mulai dari kipas angin hingga hadiah utama mesin cuci, yang membuat suasana semakin semarak.

“Charge” Semangat Guru untuk Bangsa
Dalam sambutannya, Ketua PGRI Cabang Sigaluh, Eka Budi Saputro, menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan dengan lancar.
“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh anggota PGRI, masyarakat, serta para sponsor dan donatur yang telah mendukung acara ini, baik secara moral maupun materiil,” ujarnya.
Tak lupa, Eka memberikan apresiasi kepada seluruh sponsor yang turut menyukseskan acara, di antaranya Serayu Pancing, Stadion Kenteng, Sadewa Entertainment, CV BSA, Yayasan Manunggal Berdikari Sejahtera, Kolam Renang Cangkring, Radja Trophy, Soto Siti, Warung Makan Bu Lies, Natura World, Kopi Jaya, Susilo Stempel, SRC Nurifah, DND Sport, Bengkel KJM, dan Umi Salon Jaka Tarub.
Dalam momen itu, Eka juga menyampaikan pesan inspiratif yang menggugah semangat para guru: “Jadikan kegiatan hari ini sebagai charge bagi kita para guru agar besok kita lebih semangat lagi dalam meningkatkan kecerdasan bangsa, khususnya di Kecamatan Sigaluh. Hidup Guru! Hidup PGRI! Solidaritas Yes!”

Pesan untuk Guru dan Generasi Muda
Dalam kesempatan yang sama, Camat Sigaluh, Dampak Firmansyah, mengingatkan pentingnya menghormati sosok guru dan orang tua.
“Ada dua orang yang harus kita hormati agar hidup bahagia dunia akhirat — orang tua dan guru,” pesannya di hadapan peserta jalan sehat.
Sementara itu, Ketua PGRI Kabupaten Banjarnegara, Heling Suhono, menegaskan bahwa bulan November adalah bulan istimewa bagi para guru.
“Mari kita jadikan momentum ini untuk mengajar dengan hati dan menumbuhkan cinta belajar pada anak-anak kita,” ujarnya.
Acara kemudian ditutup dengan karaoke berantai dan pembagian doorprize, yang disambut sorak-sorai bahagia dari para peserta. Kemeriahan ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga simbol semangat kebersamaan dan dedikasi guru yang tak pernah padam. Dengan tema besar “Guru Hebat, Indonesia Kuat”, kegiatan Jalan Sehat PGRI Sigaluh tahun ini menjadi bukti nyata bahwa semangat pengabdian para guru tidak hanya hidup di ruang kelas, tetapi juga berdenyut di tengah masyarakat.***(Lia Ferdhiana_Kominfo PGRI Cabang Sigaluh)

Pejawaran menyapa…👍👍👍
HIDUP GURU
HIDUP PGRI
SOLIDARITAS YES!!!